Bukittinggi, 15 Juli 2025 – Dalam upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas sumber daya manusia, Balai Veteriner Bukittinggi hari ini menyelenggarakan "Inhouse Training Identifikasi Ektoparasit pada Mamalia dan Unggas". Pelatihan yang diikuti oleh seluruh petugas laboratorium Balai Veteriner Bukittinggi ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan diagnostik dalam mendeteksi dan mengidentifikasi ektoparasit yang menyerang hewan ternak dan unggas di wilayah kerja Balai Veteriner Bukittinggi.

Ektoparasit, seperti tungau, kutu, dan caplak, merupakan ancaman serius bagi kesehatan dan produktivitas hewan. Infestasi parasit ini dapat menyebabkan berbagai kerugian ekonomi bagi peternak, mulai dari penurunan berat badan, penurunan produksi susu dan telur, hingga bahkan kematian pada kasus yang parah. Oleh karena itu, kemampuan identifikasi yang akurat dan cepat sangat krusial dalam upaya pengendalian dan pencegahan penyakit parasitik.

Kepala Balai Veteriner Bukittinggi, drh. Tangguh Pitona, dalam sambutannya menekankan pentingnya pelatihan ini. "Identifikasi ektoparasit yang tepat adalah langkah awal dalam penentuan strategi pengobatan dan pengendalian yang efektif. Dengan meningkatnya kapasitas medik dan paramedik veteriner kami, kami berharap dapat memberikan pelayanan diagnostik yang lebih cepat, akurat, dan komprehensif kepada masyarakat peternak". Beliau juga berharap kepada semua peserta agar menyerap ilmu sebanyak-banyaknya selama pelatihan ini berlangsung.

Pelatihan ini menghadirkan narasumber Dr. drh. Susi Soviana, M. Si. dan Dr. drh. Supriyono, M. Si., Ph. D ahli di bidang parasitologi veteriner dari Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis IPB Bogor yang memiliki pengalaman luas dalam identifikasi ektoparasit. 

Dengan adanya "Inhouse Training Identifikasi Ektoparasit pada Mamalia dan Unggas" ini, Balai Veteriner Bukittinggi optimis dapat semakin meningkatkan kualitas layanan diagnostik laboratoriumnya, serta berkontribusi lebih besar dalam menjaga kesehatan hewan dan mendukung keberlanjutan sektor peternakan di wilayah kerja Balai Veteriner Bukittinggi.

• 2 views