Peraturan Menteri Pertanian Nomor 64/Permentan/OT.140/9/2007 tentang Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan. Keputusan Bersama Menteri Pertanian dan Menteri Dalam Negeri Nomor 690/Kpts/ TN.510/10/1993 dan Nomor 88 Tahun 1993 tentang Pos Kesehatan Hewan.

Puskeswan sebagai Garda Terdepan dituntut proaktif dalam memberikan pelayanan kesehatan hewan dimasyarakat. Puskeswan dalam memberikan pelayanan kesehatan hewan didukung dengan diagnosa uji laboratorium. Untuk optimalisasi peran dan fungsi Puskeswan dilakukan terobosan inovatif dalam pengendalian penyakit hewan bersama Puskeswan dengan pendekatan "CERDAS" hal ini Competence : memilki kompetensi, Enhance : peningkatan kemampuan mandiri, Responsible : bertanggung jawab terhadap diagnosa lapangan, Diagnosis : diagnosa yang didukung dengan uji laboartorium secara mandiri, Accurate : Diagnosa lapangan dan uji lab, Safe : mampu menyelamatkan ternak sakit dari kematian.

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Puskeswan di Propinsi Sumatera Barat dan Balai Veteriner Bukittinggi sebagai Inisiator Idea Puskeswan Cerdas Dr. drh. I Gde Eka Budhiyadnya MP dengan jumlah peserta secara Luring 45 Orang dan Daring 24 orang.

Peserta menyambut dengan baik pilot project Puskeswan Cerdas untuk peningkatan kompetensi dan kelembagan Puskeswan melalui sertifikasi SDM dalam pelaksanaan uji laboratorium mandiri dan standarisasi Puskeswan setara dengan Lab. tipe C di Propinsi Sumatera Barat. Komitmen Puskeswan Cerdas bersama Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Propinsi Sumatera Barat yang diwakili Kepala Bidang Kesehatan Hewan (Drh. M. Kamil, MP) dan Balai Veteriner Bukittinggi (Drh. Gigih Tri Pambudi, MM) beserta seluruh Puskeswan Propinsi Sumatera Barat mendukung suksesnya kegiatan kemandirian uji laboratorium di Puskeswan.

• 35 views