Bukittinggi, 1 Juli 2025 — Dalam rangka memperkuat sistem tata kelola dan integritas di lingkungan kerja, Balai Veteriner Bukittinggi menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), Antikorupsi, dan Gratifikasi, Selasa (1/7). Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, yaitu luring di Aula Balai Veteriner Bukittinggi dan daring melalui platform Zoom Meeting.

Sosialisasi ini diadakan sebagai tindak lanjut dari surat Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Nomor 19002/PW.420/F.1/06/2025 tanggal 19 Juni 2025, terkait laporan pengawalan SPIP oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak yang terlibat dalam pelaksanaan proyek SBSN 2025, antara lain Konsultan Manajemen Konstruksi, Tim Teknis Internal, Kelompok Kerja (Pokja) Pengadaan, serta seluruh pegawai Balai Veteriner Bukittinggi.

Dalam pemaparan materi pertama, Roza Arianti menjelaskan pentingnya SPIP dalam mendukung tercapainya tujuan organisasi, pengelolaan risiko, serta pencegahan terhadap penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang.

Sementara itu, materi kedua disampaikan oleh  Cut Irzamiati yang menekankan pentingnya integritas aparatur dalam mencegah praktik korupsi dan gratifikasi di lingkungan kerja. Ia juga menguraikan regulasi dan mekanisme pelaporan gratifikasi yang perlu dipahami oleh seluruh pegawai.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dapat meningkatkan pemahaman serta komitmen terhadap penerapan prinsip-prinsip tata kelola yang baik (good governance) dalam mendukung pelaksanaan proyek dan pelayanan publik yang bersih dan profesional.

• 2 views